EA Mengkhawatirkan Penjualan Wii Di Jepang?
oleh: Adypoet, 08 May 2009
Electronic Arts' CEO John Riccitiello telah ditanya apakah ia berpikir bahwa baru-baru ini penjualan Wii di Jepang menjadi lambat dan akan membawa konsol wii menurun untuk penjualan dalam negeri. Namun Riccitiello mengatakan kita menghadapi kondisi pasar yang unik dan Nintendo memiliki penjualan yang baik dalam negeri. Dibawah ini adalah penjelasan dari CEO EA.
"Saya tidak pernah menyatakan kalau penjualan wii tersendat, lihat saja di Amerika Utara, penjualan Wii beranjak naik setidaknya sampai saat ini dengan jumlah yang signifikan. Anda tahu, naik turun dalam penjualan pada bulan tertentu tidak terlalu mempengaruhi kami. Dalam hal tren Xbox 360, saya pikir Wii masih kuat. Xbox 360 yang telah menunjukkan peningkatan kekuatan di Eropa dan jujur, saya tidak yakin mereka akan cukup kuat untuk unjuk kekuatan di Jepang. Tetapi beberapa tahun yang lalu, tidak ada seorang pun yang berpikir Xbox akan sukses di jepang tapi ternyata mereka cukup sukses di jepang. Bisnis yang baik adalah ketika kalian menghasilkan sesuatu yang baik dengan menemukan cara yang terbaik untuk menghasilkan. Jika saya melihat ke Asia saya mungkin akan melihat ke Korea dan Cina untuk berbisnis." (ign)
"Saya tidak pernah menyatakan kalau penjualan wii tersendat, lihat saja di Amerika Utara, penjualan Wii beranjak naik setidaknya sampai saat ini dengan jumlah yang signifikan. Anda tahu, naik turun dalam penjualan pada bulan tertentu tidak terlalu mempengaruhi kami. Dalam hal tren Xbox 360, saya pikir Wii masih kuat. Xbox 360 yang telah menunjukkan peningkatan kekuatan di Eropa dan jujur, saya tidak yakin mereka akan cukup kuat untuk unjuk kekuatan di Jepang. Tetapi beberapa tahun yang lalu, tidak ada seorang pun yang berpikir Xbox akan sukses di jepang tapi ternyata mereka cukup sukses di jepang. Bisnis yang baik adalah ketika kalian menghasilkan sesuatu yang baik dengan menemukan cara yang terbaik untuk menghasilkan. Jika saya melihat ke Asia saya mungkin akan melihat ke Korea dan Cina untuk berbisnis." (ign)
kotakgame.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar